Mengenal Sparepart Critical Alat Berat yang Harus Selalu Tersedia

Alat berat adalah investasi besar dalam operasional proyek konstruksi, pertambangan, atau industri lainnya. Salah satu kunci menjaga produktivitas dan menghindari downtime adalah dengan memastikan sparepart critical selalu tersedia di inventory.

JCP Admin

4/24/20251 min read

Alat berat adalah investasi besar dalam operasional proyek konstruksi, pertambangan, atau industri lainnya. Salah satu kunci menjaga produktivitas dan menghindari downtime adalah dengan memastikan sparepart critical selalu tersedia di inventory.

Apa Saja Sparepart Critical Alat Berat?

Berikut beberapa komponen kritis yang wajib selalu siap cadangannya:

  1. Filter (Oli, Bahan Bakar, Udara)

    • Fungsinya menjaga kebersihan sistem mesin dan hidrolik.

    • Kerusakan filter bisa menyebabkan kontaminasi dan kerusakan lebih parah.

  2. Bearing & Seal

    • Komponen ini rentan aus karena gesekan terus-menerus.

    • Kegagalan bearing/seal bisa mengakibatkan kerusakan pada as, roda, atau sistem putar lainnya.

  3. V-Belt & Timing Belt

    • Penting untuk transfer tenaga mesin ke komponen lain.

    • Putusnya belt bisa menghentikan operasi alat berat secara tiba-tiba.

  4. Hose & Fitting Hidrolik

    • Kebocoran hose hidrolik dapat mengganggu sistem penggerak.

    • Pastikan selalu tersedia untuk menghindari downtime panjang.

  5. Radiator & Komponen Pendingin

    • Overheating adalah musuh utama mesin alat berat.

    • Radiator, water pump, dan thermostat harus dipantau dan siap diganti.

  6. Brake Lining & Disc

    • Sistem pengereman yang buruk membahayakan operator dan alat.

    • Pastikan komponen rem selalu dalam kondisi baik.

  7. Electrical Parts (Sensor, Relay, Kabel)

    • Masalah kelistrikan sering menyebabkan alat berat mati mendadak.

    • Sensor dan relay harus selalu dicek ketersediaannya.

Mengapa Sparepart Critical Harus Selalu Tersedia?

✅ Minimalkan Downtime – Ganti cepat, operasional lancar.
✅ Hindari Biaya Tambahan – Kerusakan parah = biaya lebih besar.
✅ Perpanjang Umur Alat – Perawatan preventif lebih murah daripada reparasi besar.

Tips Manajemen Inventory Sparepart

🔹 Prioritaskan OEM atau Quality Aftermarket – Kualitas sparepart menentukan durability.
🔹 Lakukan Tracking Pemakaian – Catat riwayat penggantian untuk prediksi stok.
🔹 Sediakan Sparepart Berdasarkan Jam Kerja – Contoh: Filter diganti setiap 500 jam kerja.

💡 Kesimpulan:
Dengan memastikan sparepart critical selalu tersedia, Anda tidak hanya menghemat waktu dan biaya, tetapi juga menjaga keandalan alat berat dalam jangka panjang!

CV. Jaya Cipta Persada

Solusi Terpercaya Rental, Jual-Beli Alat Berat di JABODETABEK dengan pengalaman lebih dari 20 tahun, Siap Mendukung Setiap Proyek Anda.